Kecilnya Angka Kasus Covid 19 di Kota Yogya di Karenakan Kesadaran Masyarakat Yang Tinggi

Kecilnya Angka Kasus Covid 19 di Kota Yogya di Karenakan Kesadaran Masyarakat Yang Tinggi

Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi apresiasi partisipasi dan kesadaran masyarakat Kota Yogyakarta yang tinggi selama pandemi covid 19, dengan kesadaran masyarakat yang tinggi angka kasus positif covid 19 di Kota Yogyakarta sejak Maret hingga saat ini diangka 28 orang.

Menurut Wawali, angka yang relatif kecil dibandingkan dengan daerah lain ini karena masyarakat yang disiplin dalam mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker, dan menjaga jarak antara satu dengan lainnya.

"Jika dibandingkan dengan daerah lain memang kita jauh kecil sekali, itu karena masyarakat Kota Yogya disiplin dalam menerapkan jaga jarak, mencuci tangan, dan menggunakan masker," ucapnya, Minggu (7/6/2020) usai acara berbagi sayur di Kelurahan Wirogunan.

Ia juga memperingatkan kepada masyarakat agar tidak sering-sering menyentuh muka dengan menggunakan tangan, karena dengan menyentuh muka dengan tangan dapat menularkan covid ke dalam tubuh manusia.

"Covid 19 ini bisa menular melalui air mata, ingus, dan mulut, sebisa mungkin jangan menyentuh muka karena kita tidak tahu telapak tangan kita ini membawa virus atau tidak," jelasnya.

Wawali menegaskan jika aktifitas seperti beribadah, lalu aktivitas di pasar dan tempat-tempat umum lainnya sudah diperbolehkan, namun masyarakat tetap harus menjaga diri dengan rajin cuci tangan, menggunakan masker, dan tetap jaga jarak.

"Jangan sampai aktivitas normal malah berdampak ke penambahan kasus covid 19, kita harus hati-hati. Jika kondisi Kota Yogyakarta seperti ini saya kira kita dapat melalui pandemi ini dengan cepat," ucapnya.

Selain kesadaran masyarakat Kota Yogyakarta, ia juga mengapresiasi banyaknya gerakan-gerakan yang diinisiasi oleh warga seperti seperti gerakan ngeluwihi dan mbagehi yang banyak membantu masyarakat yang terdampak covid 19. (Wsp)